KETIK, SURABAYA – Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia menargetkan memperoleh 4 persen suara di Jatim pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Sehingga hal ini membuat kader dan caleg dari Partai Gelora Indonesia terus bergerilya untuk meraih jumlah tersebut.
"Sejak 28 November lalu kami terus fokus untuk memperoleh suara 4 persen yang ditargetkan untuk di Jawa Timur," ucap Ketua Umum DPP Partai Gelora Indonesia, Anis Matta, Sabtu (9/12/2023).
Anis mengatakan, metode kampanye klutusan atau bertemu langsung dengan pemilih masih digunakan Partai Gelora Indonesia dalam meraih simpati warga Jawa Timur. "Karena memang banyak pemilih kita masih senang jika ditemui langsung oleh calon legislatif itu sendiri tanpa harus melihat iklan di media sosial atau televisi," ucapnya.
Hal ini dikarenakan banyak pemilih pertama yang terjadi pada 1999 saat pemilu dilakukan secara langsung maka metode kampanye bertemu langsung masih digunakan. "Karena memang cara ini sampai saat ini sangat efektif," jelas Anis.
Anis menjelaskan saat ini Partai Gelora Indonesia masih membidik swing voter (pemilih mengambang) yang belum menentukan pilihannya. "Karena memang ini yang masih diupayakan oleh kader dan caleg kita untuk meraih suara," ucapnya.
Saat disinggung daerah di Jatim yang menjadi target utama suara, Anis mengaku semua daerah menjadi salah satu target perolehan suara. "Karena kalau melihat target suara 4 persen maka semua daerah di Jatim menjadi target kami semua," terangnya. (*)
