KETIK, MALANG – Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang berhasil memecahkan rekor dunia dengan membentangkan bendera merah putih terbesar pada Jumat (18/8//2023). Menariknya lagi, sebanyak 200 tenaga kesehatan RSSA Malang terlibat pada proses pembentangan yang dilakukan di Gedung Rehabilitasi dan Manajemen Terpadu.
Henggar Sulistiarto selaku Wadir Umum dan Keuangan RSSA Malang mengatakan, seluruh nakes antusias membentangkan bendera berukuran 15x30 meter tersebut.
"Kita membentangkan bendera sebesar 15x30 meter oleh nakes. Terdiri dari dokter, perawat, tenaga gizi, farmasi, radiolog, kita siapkan semua untuk terlibat. Untuk pembentangan ini di masing-masing lantai kita siapkan sekitar 30 nakes sehingga terkumpul 200 orang," sebutnya saat ditemui di RSSA.
Selama ini terutama saat pandemi, nakes RSSA telah berjuang untuk menanggulangi pasien Covid-19. Momen kemerdekaan ini menjadi bentuk apresiasi dan wujud nasionalisme yang dimiliki oleh nakes.
"Mereka ini lebih cinta tanah air, berkonsentrasi ke pelayanan kesehatan dan masyarakat. Kita lebih bangkitkan semangat cinta tanah air," ucapnya.
Bendera merah putih raksasa membentang di gedung RSSA Malang. (Foto: Lutfia/Ketik.co.id)
Bendera tersebut akan dipasang hingga akhir Agustus 2023. Sebelumya RSSA telah membagikan sebanyak 2000 bendera merah putih kepada masyarakat di lingkungan sekitar rumah sakit.
Sementara itu, Direktur RSSA Dr. dr. Moch. Bachtiar Budianto berharap rasa cinta tanah air dalam diri nakes akan terus bertumbuh. Pihaknya juga mendorong untuk rumah sakit lain serta RSSA dapat memecahkan rekor-rekor baru ke depannya.
"Nakes kita ada 2000 lebih, kalau ingin memecahkan rekor yang lebih lagi ya bisa. Tetapi intinya bukan untuk pamer, namun meningkatkan nasionalisme dan kebanggaan kita di hari kemerdekaan. Supaya semangat kemerdekaan dan nasionalisme meningkat," tegas Dr. Bachtiar. (*)