KETIK, SURABAYA – Ketua DPD Partai Golkar Surabaya Arif Fathoni menanggapi keputusan kadernya Bayu Airlangga yang memilih menitipkan hewan kurban ke Partai Gerindra Surabaya dan Partai NasDem Surabaya.
Arif Fathoni tidak mempermasalahkan hal tersebut karena baginya dalam menjalankan ibadah kurban semua itu tergantung dari keikhlasan masing-masing individu karena hal tersebut menyangkut ibadah.
"Kami Golkar Surabaya tidak pernah meminta-minta. Jadi kami setiap tahun itu sifatnya hanya menerima keikhlasan dari para dermawan yang ingin berkurban," jelas Arif saat ditemui di Gedung DPRD Surabaya, Kamis (20/6/2024).
Diketahui, NasDem menerima dua ekor sapi kurban dan Gerindra satu ekor sapi kurban dari kader Golkar yang juga menantu Mantan Gubernur Jawa Timur periode 2009-2019 Soekarwo.
Arif menghormati keputusan Ketua Projo Jatim tersebut yang lebih memilih menitipkan hewan kurbannya di partai lain dari pada partainya sendiri. Keputusan tersebut tidak perlu dibesar-besarkan apalagi menyangkut dengan ibadah.
"Yang pasti kalau Mas Bayu memang lebih percaya menitipkan hewan kurbannya di Partai Gerindra dan NasDem yang mungkin Mas Bayu dua partai itu dianggap lebih amanah," tambahnya.
"Ya alhamdulillah berarti masih ada kader Golkar yang bisa menitipkan hewan kurbannya ke partai lain," pungkasnya.(*)