KETIK, MALANG – Smartfren resmi meluncurkan Kampung Smartfren di RW 09, Kelurahan Oro-Oro Dowo Kota Malang pada Sabtu (8/7/2023). Terobosan tersebut untuk mendorong perkembangan UMKM di RW 09 melalui fasilitas yang diberikan oleh Smartfren.
"Sesuai motto Smartfren 100 persen untuk Indonesia, kita akan menggali potensi warga untuk memberikan produk unggulannya melalui digitalisasi, salah satunya digital marketing. Baik dengan pelatihan atau memberikan pemahaman terkait internet cerdas," ujar Dody Irawan Saputrano, Area Sales Manager Smartfren Malang Raya.
Smartfren juga menawarkan income tambahan bagi masyarakat melalui program enterpreneur zaman now. Melalui kolaborasi yang tercipta dengan perangkat daerah terkait, Smartfren berharap dapat membangun hal positif di RW 09 Oro-Oro Dowo.
"Smartfren percaya melalui kolaborasi dengan Pak RW maupun Pak Lurah, bisa memotivasi semua lapisan masyarakat untuk selalu menciptakan hal positif. Diharapkan masyarakat bisa merasakan akses ke pasar yang lebih luas, dukungan finansial, insentif, inovasi dan akses teknologi terbaru," paparnya.
Lurah Oro-Oro Dowo, Solichin, menyambut baik program dari Smartfren. Pihaknya berharap program tersebut dapat mengangkat potensi warga, bukan hanya UMKM namun juga sektor budaya.
"Bukan hanya UMKM, tapi kita harap segi laon seperti budaya, kegiatan sosial dan lainnya. Di sini kan ada larung lilin tiap tahun. Dengan adanya Smartfren dan digitalnya, nanti bisa terangkat untuk budayanya," tutur Solichin.
Ia juga berharap supaya program tersebut bisa menyentuh hingga RW yang lain. Terutama selama ini RW 09 kurang tersentuh dengan program Malang Heritage.
"Kalau Malang Heritage kan seharusnya sepanjang jalan yang ada di Kayutangan. Dari Hotel Trio Indah sampai di Alun-alun Merdeka. Tapi sementara ini seakan terpotong di perempatan. Mungkin dengan Smartfren diharapkan RW 09 bisa ikut andil di Malang Heritage," tambahnya
Sementara itu, Rochman Wahyudi selaku Ketua RW 09 Kelurahan Oro-Oro Dowo memiliki harapan serupa. Pelatihan yang akan diberikan oleh Smartfren diharapkan dapat menambah kecerdasan warga.
"Mudah-mudahan ini bisa menambah pengetahuan bagi warga kita semua. Termasuk kelompok UMKM, kelompok yang tidak memahami IT. Dengan adanya pelatihan dapat menambah kecerdasan dari warga. Mudah-mudahan apa yang direncanakan Smartfren bisa berjalan lancar demi masyarakat Indonesia," tambah Rochman.( *)