KETIK, BLITAR – Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Blitar, Bambang Rianto dan Bayu Setyo Kuncoro, menggelar acara nonton bareng (nobar) pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia antara Timnas Indonesia dan China di Taman KeHati, Kota Blitar.
Acara yang digelar pada Selasa malam ini menarik perhatian ratusan warga, terutama kaum muda, yang memadati lokasi di Tanjungsari, Selasa malam, 15 Oktober 2024.
Turut hadir dalam acara tersebut sejumlah pimpinan dan pengurus koalisi partai politik pengusung dan pendukung Bambang-Bayu, serta para relawan.
Selain menyaksikan laga yang berakhir dengan kekalahan Timnas Garuda 1-2 dari China, acara nobar ini juga menjadi momen bagi pasangan calon tersebut untuk menyampaikan program-program unggulan mereka kepada masyarakat.
Dalam sambutannya, Bayu Setyo Kuncoro menyinggung pentingnya pembangunan fasilitas umum yang dapat menjadi tempat bagi anak muda untuk berkumpul dan menyalurkan kreativitas.
“Perhatian kita juga ke Gen Z, agar mereka nanti bisa menyalurkan kreativitas, ide, dan gagasannya. Pastinya, Bambang-Bayu telah memikirkan bagaimana agar kaum muda bisa berkumpul dan berkreasi untuk memajukan Kota Blitar,” ujar Bambang, menegaskan komitmen mereka terhadap generasi muda.
Bayu juga memaparkan sejumlah program prioritas yang akan mereka jalankan jika terpilih sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Blitar periode 2024-2029. Program-program tersebut di antaranya adalah Rastrada, satu rumah satu sarjana, tablet sak kuotane, sekolah gratis, seragam gratis, satu kelurahan satu ambulans, bedah rumah, serta insentif bagi ketua RT/RW, guru ngaji, guru sekolah minggu, juru kunci, kader posyandu, dan LPMK.
“Program satu rumah satu sarjana kami usung agar generasi mendatang lebih baik dan lebih berkualitas,” kata Bayu, menggarisbawahi pentingnya pendidikan sebagai investasi masa depan Kota Blitar.
Selain program pendidikan, Bambang-Bayu juga menekankan upaya mereka dalam meningkatkan pelayanan publik, pengembangan ekonomi masyarakat, dan upaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Salah satu program andalan yang diusung pasangan ini adalah “Satu Kelurahan Satu Ambulans”, yang bertujuan untuk mempercepat layanan kesehatan bagi warga Kota Blitar.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap warga mendapatkan pelayanan kesehatan yang cepat dan tepat. Ambulans di setiap kelurahan akan menjadi bagian dari upaya itu,” jelas Bayu.
Menutup acara nobar, Bambang memberikan komentar terkait pertandingan Timnas Indonesia melawan China. Meskipun Timnas Garuda kalah, Bambang tetap memberikan dukungannya dan berharap para pemain tetap semangat untuk laga berikutnya.
“Permainan di kandang lawan sudah baik, hanya ada beberapa kesalahan-kesalahan kecil. Namun tak apa, kita harus tetap semangat mendukung penuh timnas Indonesia untuk meraih kemenangan di pertandingan selanjutnya,” ujar Bambang.
Acara nobar ini tidak hanya menjadi ajang untuk mendukung tim nasional, tetapi juga menjadi sarana bagi pasangan Bambang-Bayu untuk lebih dekat dengan masyarakat dan memaparkan visi mereka dalam memajukan Kota Blitar. (*)
