KETIK, MALANG – Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Perempuan Kelas IIA Malang ekspresikan diri melalui karya seni di balik jeruji. Aksi tersebut ditampilkan dalam acara Temu Akrab Jalin Makna (TERAJANA) pada Sabtu (14/10/2023).
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Lapas II A Malang, Lilik Sulistiyowati menjelaskan, ada semangat dedikasi peserta dalam memberi nuansa keindahan di dalam kehidupannya di lapas.
"Maka di sini kami juga mempersiapkan panggung megah dalam acara ini. Panggungnya diberi nama "Saundarya," yang memiliki arti keindahan dalam bahasa Sansekerta," ujar Lilik.
Saundarya atau Sasana Unjuk Diri dan Berkarya menjadi wujud perubahan para WBP. Di dalamnya para WBP diberikan kesempatan untuk mengaktualisasikan diri.
"Panggung Saundarya ini hadir untuk menjadi wadah penampilan yang indah, sebagai bukti nyata dari potensi kreatif para WBP di sini," tambah Lilik.
Di acara tersebut, WBP berdandan ala India dan dengan suka cita menari bersama. Lilik berharap melalui gelaran tersebut menjadi langkah besar untuk membangun kembali hidup para warga binaan.
"Acara ini merupakan langkah maju yang tak hanya memenuhi tugas pemasyarakatan, tetapi juga menginspirasi dan mengangkat semangat warga binaan untuk berpartisipasi dalam aktivitas kreatif dan membangun kembali hidup mereka," jelasnya.(*)