KETIK, SURABAYA – Meski fisiknya terus menua, namun para penghuni UPTD Griya Werda Jambangan, Surabaya ini tidak mau ketinggalan dalam ikut merayakan HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Mereka terlihat antusias mengikuti berbagai perlombaan yang digelar oleh pengurus panti jompo tersebut. Untuk memeriahkan HUT ke-79 Kemerdekaan RI, setiap tahun panti jompo ini selalu menggelar berbagai perlombaan.
Hilda Fairuz selaku Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial, UPTD Griya Werda Jambangan mengatakan, kegiatan ini merupakan agenda rutin yang digelar setiap tahun. Antusiasme para penghuni panti jompo ini sangat besar, walaupun mereka bisa dibilang sudah tua tetapi semangatnya tetap menyala.
"Ini kita memang sengaja menggelar lomba untuk eyang eyang yang ada disini. Mereka memang antusias sekali, karena memang lomba ini tidak setiap saat ada," terang Hilda saat ditemui di kantornya, Rabu (14/8/2024).
Hilda menambahkan HUT Kemerdekaan ini merupakan salah satu momen yang ditunggu-tunggu oleh para penghuni panti jompo.
Sebagai orang yang sudah tua, mereka sudah melewati berbagai macam zaman dan era, mulai dari Soekarno hingga Joko Widodo. Oleh sebab itu mereka selalu terlihat bersemangat dan antusias saat pihaknya menggelar lomba 17 an.
"Bagi mereka yang sudah tua ini momen 17-an ini merupakan momen yang menarik," tambahnya.
Cuaca yang terik tidak menyurutkan semangat para penghuni Griya Werda untuk mengikuti perlombaan. (Foto: Husni Habib/Ketik.co.id)
Ditemui pada kesempatan yang sama, salah satu penghuni panti jompo ini, Muntama menuturkan dirinya merasa sangat senang bisa mengikuti lomba dan memeriahkan HUT ke-79 Kemerdekaan RI.
"Senang sekali bisa ikut lomba. Sambil guyon sama teman-teman yang lain," tuturnya.
Walaupun memiliki fisik yang sudah tidak muda lagi, namun nenek 75 tahun ini terlihat bersemangat saat mengikuti perlombaan. Ia tidak mempermasalahkan menang atau kalah yang terpenting baginya adalah momen bergembira bersama teman-teman para penghuni Griya Werda.
"Senang tadi ikut joget-joget juga. Enggak mikir menang atau kalah yang penting semua bahagia," pungkasnya.(*)