KETIK, SURABAYA – Asosiasi Futsal Provinsi (AFP) Jawa Timur mulai membentuk tim futsal untuk persiapan Pra-Pekan Olahraga Nasional (PON) 2023. Dalam waktu dekat melakukan gelar seleksi pemain yang akan menjadi tim pada 11 Maret - 16 April 2023.
Ketua AFP Jatim, Dimas Bagus A Kurniawan menjelaskan, futsal menjadi salah satu cabang olahraga (cabor) yang akan dipertandingan pada PON 2024 di Aceh dan Sumut. Sebelum ajang olahraga multievent empat tahunan dilaksanakan, terlebih dahulu ada kualifikasi atau Pra-PON 2023.
"Seleksi pemain (futsal Pra-PON 2023) diadakan di enam kota di Jatim. Seleksi diawali dari Kabupaten Pamekasan dan terakhir di Surabaya," kata Dimas Bagus, Kamis (9/3/2023).
Dalam seleksi pemain tim Pra-PON 2023, lanjut Dimas Bagus, masing-masing Asosiasi Futsal Kabupaten/Kota (AFK) diberi kuota 10 pemain untuk dikirim ikut seleksi.
Dimas Bagus berharap, dari gelaran seleksi tersebut bisa menjaring pemain-pemain futsal berkualitas dan bisa diandalkan tim futsal Jatim di Pra-PON 2023. Targetnya Jatim bisa lolos ke PON 2024.
"Kami akan bekerja keras memberikan yang terbaik untuk Jatim," tekad Dimas Bagus.
Seperti diketahui, AFP Jatim sudah memutuskan Arif Johan dan Eko M Purbo sebagai manajer dan pelatih futsal proyeksi PON 2024.
Keduanya akan dibantu beberapa staf, yakni Agus Himawan dan Ali Al Hamid (asisten pelatih), Dede Sulaiman (pelatih kiper) dan Ferry sebagai kit man tim futsal Jatim.
Seleksi pemain proyeksi tim futsal Jatim untuk Pra-PON 2023 digeber di enam kabupaten/kota se-Jatim. Kabupaten Pamekasan Madura diberi kesempatan menjadi tuan rumah pertama menggelar seleksi pemain, yakni 11 hingga 12 Maret 2023.
Setelah digelar di Pamekasan, seleksi pemain futsal Jatim untuk Pra-PON-2023 berlanjut di Banyuwangi Sabtu-Minggu, 18-19 Maret 2023, kemudian di Tulungagung, Sabtu-Minggu, 25- 26 Maret 2023, Magetan Sabtu-Minggu 1-2 April 2023, Bojonegoro Sabtu-Minggu 8–9 April 2023 dan terakhir dihelat di Surabaya, 15–16 April 2023. (*)
