KETIK, TUBAN – Polres Tuban menggelar apel gelar pasukan dalam rangka pengamanan Pemilu 2023-2024 bertempat di lapangan Mapolres setempat, Selasa (17/10/23).
Tahapan pengamanan selama 222 hari ke depan mencakup persiapan penetapan calon presiden dan calon wakil presiden, kampanye, masa tenang, pemungutan suara dan penghitungan suara, penetapan hasil Pemilu, pengucapan sumpah janji anggota dewan dan sumpah janji capres -cawapres terpilih.
Operasi Mantab Brata Semeru 2023-2024 adalah operasi pemeliharaan keamanan yang mengedepankan pencegahan pre-emptif dan preventif dengan didukung penegakan hukum. Dengan begitu dapat terwujud situasi kamtibmas kondusif khususnya di wilayah kabupaten Tuban.
Kapolres Tuban AKBP Suryono mengatakan apel gelar pasukan operasi Mantap Brata 2023-2024 dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia sebagai bentuk pengecekan akhir kesiapan baik dari sisi kelengkapan maupun kesehatan personel yang terlibat serta sarana prasarana digunakan selama operasi.
"Operasi ini waktu cukup lama 222 hari dengan melibatkan 608 personel Polres Tuban dibantu stakeholder terkait baik dari TNI maupun dari pemerintah kabupaten dan Linmas," terangnya.
Meski Kabupaten Tuban tidak termasuk wilayah kategori zona rawan, namun pihaknya tidak akan underestimate atau meremehkan dengan situasi yang ada saat ini. Suryono mengatakan akan menyiapkan titik posko di Polres Tuban dan tersebar di 20 polsek jajaran jika terjadi tindak pidana terkait tahapan Pemilu 2024.
"Setiap tahapan tetap kita siapkan secara maksimal sehingga pelaksanaannya nanti bisa berjalan lancar meskipun tidak ada kategori rawan," imbuh pria kelahiran Bojonegoro itu.
AKBP Suryono saat mengecek gelar pasukan dalam rangka pengamanan tahapan Pemilu 2024 (17/10/2023)(Foto : Polres Tuban/Ketik.co.id)
Dikatakan AKBP Suryono, pola pengamanan personel yang diterjunkan dalam operasi Mantap Brata Semeru 2023-2024 ke tempat pengamanan akan mengikuti kebutuhan daripada tahapan-tahapan Pemilu.
"Jadi tidak langsung semua hari ini kita terjunkan ke tempat pengamanan" tandasnya.
Untuk mengantisipasi agar tidak terjadi kericuhan perihal sub tahapan Pemilu di kabupaten Tuban, Suryono mengimbau seluruh masyarakat agar tidak terpicu permasalahan bisa menjadi penyebab konflik antar masyarakat.
Ditanya terkait netralitas anggotanya, orang nomor satu di Polres Tuban itu menegaskan dan menjamin bahwa netralitas anggotanya tetap terjaga dalam pelaksanaan pemilu 2024.
TNI Polri harus menjaga netralitas dari kegiatan-kegiatan tahapan dan pelaksanaan pemilu nanti" tegas Kapolres Tuban AKBP Suryono. (*)