KETIK, SURABAYA – Sebanyak 174 atlet muaythai mengikuti Kejuaraan Provinsi (Porprov) yang digelar di Surabaya town Square (Sutos), Kamis (18/5/2023).
Dari Kejurprov ini Pengprov Muaythai Jatim mencari atlet terbaik untuk berlaga di Babak Kualifikasi (BK) Pekan Olahraga Nasional (PON) yang nanti digelar di Surabaya.
"Ini menjadi ajang seleksi mendapatkan atlet Muaythai yang terbaik, sehingga kejuaraan ini terbuka untuk atlet Jatim termasuk atlet yang tergabung dalam Pemusatan Latihan Daerah (Puslatda)," beber Ketua Pengprov Muaythai Jatim Baso Juherman, Kamis (18/5/2023).
Baso menyebut pengprov sudah menggelar puslatda yang diikuti oleh 24 atlet. Namun, bukan berarti atlet penghuni puslatda itu berleha-leha. Jika dalam kejurprov ini kalah oleh atlet non puslatda, maka akan dikeluarkan dari puslatda.
"Posisinya akan digantikan oleh juara kejurprov. Saya pastikan semua atlet puslatda harus mengikuti kejurprov. Kecuali dua atlet yang baru saja mengikuti kejuaraan dunia," tegasnya.
Dua atlet yang mengikuti kejuaraan dunia di Thailand, 3-14 Mei itu adalah Wiski Jamus Rubiyanto (71 kg pa) dan Galih Bangkit Permadi (48 kg pa). Wiski kalah di babak penyisihan lawan atlet Uni Emirat Arab, sedangkan Galih dapat perunggu.
Keduanya absen di kejurprov, karena masih dalam pemulihan kondisi. "Biar dia istirahat dulu. Kalau nanti dalam kejurprov muncul atlet bagus di kelasnya, akan kita tandingkan dalam eksibisi untuk memilih yang terbaik," jelasnya.(*)