KETIK, SUMENEP – Pelaksanaan Pilkada serentak sudah di depan mata. Maka, Panitia Pemungutan Suara (PPS) di Kabupaten Sumenep resmi dilantik, Minggu, 26 Mei di graha Adipoday. Pelantikan langsung dipimpin oleh Ketua KPU Sumenep Dr. Rahbini, M. Pd.
PPS yang dilantik sebanyak 1002. Terdiri dari 828 laki-laki dan 174 perempuan. Mereka berasal dari 330 desa dan 4 kelurahan yang ada di Kabupaten ujung timur Madura ini. Baik yang dari daratan maupun kepulauan dilantik semua.
Rafiqi, S.HI, Komisioner KPU Sumenep Divisi SDM dan Parmas mengungkapkan bahwa PPS yang dilantik adalah orang-orang pilihan dan terbaik karena sudah melalui berbagai tahapan sebelumnya.
Baik itu seleksi administrasi, tes tulis maupun tes wawancara. Dengan demikian, PPS yang dilantik bisa bekerja sesuai dengan regulasi yang sudah ditentukan.
Komisioner KPU Sumenep Rafiqi,S. HI bersama PPS Disabilitas (Foto: Rafiqi for Ketik.co.id)
"Usai dilantik PPS langsung bekerja sesuai dengan juknis. Di antaranya melakukan pemetaan Tempat Pemungutan Suara ( TPS ) dan pemilih. Karena tahapan pilkada 2024 sudah mulai berjalan. Jadi PPS harus langsung bekerja. Jangan santai-santai," tegas Rafiqi penuh semangat.
Rafiqi pun meminta para PPS agar jangan sampai lalai dalam bertugas. Sehingga tahapan pilkada 2024 bisa berjalan sebagaimana mestinya sampai hari H nanti pada 27 November.
Dia pun berharap PPS bisa bekerjasama dengan PPK dan KPU, sehingga pilkada yang akan memilih Gubernur dan Wakil Gubernur serta Bupati dan Wakil Bupati ini bisa berlangsung sesuai dengan tahapan yang sudah ditetapkan. Termasuk pula agar pilkada bisa berlangsung aman, tertib dan demokratis.
Pelantikan PPS tersebut juga dihadiri oleh Wakil Bupati Ny. Hj. Dewi Kholifah, SH. Dalam sambutannya dia berpesan agar PPS yang dilantik bisa menjaga amanah dengan sebaik-baiknya. "Bekerjalah secara profesional dan berintegritas," pesannya. (*)