KETIK, SURABAYA – Tanaman bambu muda atau disebut rebung adalah salah satu bahan makanan yang cukup populer dalam masakan Indonesia. Selain untuk isian lumpia, rebung juga kerap kali dibuat menjadi sayur lodeh
Rasa dan aromanya yang khas selalu mudah dikenali oleh penggemar rebung. Ternyata sederet nutrisi yang ada di dalam rebung terbilang kaya dan lengkap. Tak heran, manfaat makan rebung juga banyak.
Rebung sangat bergizi dan mengandung banyak serat, tembaga, dan vitamin B6 dan E dalam setiap porsinya. Bahkan, satu cangkir (155 gram) rebung yang dimasak mengandung nutrisi:
- Kalori: 64 kal.
- Protein: 2,5 gram.
- Lemak: 4,5 gram.
- Karbohidrat: 5 gram.
- Serat: 2 gram.
- Tembaga: 19 persen dari kebutuhan harian.
- Vitamin B6: 14 persen dari kebutuhan harian.
- Riboflavin: 3 persen dari kebutuhan harian.
- Vitamin K: 3 persen dari kebutuhan harian.
- Vitamin E: 9 persen dari kebutuhan harian.
- Tiamin: 3 persen dari kebutuhan harian.
- Fosfor: 3 persen dari kebutuhan harian.
- Kalium: 3 persen dari kebutuhan harian.
- Besi: 3 persen kebutuhan harian.
Rebung memiliki kandungan serat yang tinggi. (Foto: Pinterest)
Nah ini adalah 5 manfaat rebung untuk kesehatan tubuh.
1. Mengurangi kadar kolesterol
Sebuah penelitian kecil yang dipublikasikan pada U.S. National Library of Medicine tahun 2009, menunjukkan hasil menarik. Penelitian ini dilakukan pada delapan wanita sehat sebagai partisipannya.
Hasilnya, konsumsi rebung 360 gram secara signifikan menurunkan kadar kolesterol jahat, setelah enam hari. Penurunan tersebut dianggap lebih signifikan dibandingkan mereka yang mengikuti program diet ketat.
2. Meningkatkan kesehatan pencernaan
Rebung merupakan sumber serat yang bermanfaat meningkatkan sistem pencernaan dan mencegah penyakit wasir, divertikulitis, dan kanker usus besar.
Menurut hasil penelitian tabung reaksi, rebung juga bertindak sebagai prebiotik, artinya menyediakan bahan bakar untuk bakteri menguntungkan di usus.
Penelitian menunjukkan bahwa mikrobioma usus bisa memainkan peran sentral dalam kesehatan dan penyakit dan bisa membantu mencegah penyakit jantung, kanker, diabetes tipe 2, dan obesitas.
3. Mengatur tekanan darah
Karena tingkat potasiumnya yang tinggi, rebung dapat membantu menurunkan tingkat tekanan darah.
Studi juga menemukan bahwa potasium dalam rebung dapat menguatkan detak jantung kita, sehingga meningkatkan kesehatan jantung. Seporsi rebung dapat memberi kita seperlima dari jumlah potasium harian yang direkomendasikan.
Rebung mengandung banyak kalium. Kalium dapat bertindak sebagai elektrolit, dan juga sangat baik untuk menurunkan dan menjaga tekanan darah.
4. Menghambat sel kanker
Beberapa riset di laboratorium menunjukkan bahwa ekstrak rebung dapat menghambat pertumbuhan sel kanker. Hal ini diduga berkat kandungan antioksidan yang tinggi pada rebung.
Untuk memaksimalkan manfaat rebung yang satu ini, Anda juga disarankan untuk menjalani gaya hidup sehat, misalnya dengan tidak merokok dan mengonsumsi minuman beralkohol secara berlebihan, berolahraga secara rutin, beristirahat yang cukup, serta mengurangi stres.
Potret rebung. (Foto: Pinterest)
5. Mencegah penyakit kardiovaskular
Rebung mengandung banyak serat, protein, antioksidan, serta kalium. Berkat kandungan berbagai macam nutrisi tersebut, rebung baik dikonsumsi untuk menjaga kesehatan jantung dan mencegah terjadinya penyakit kardiovaskular, seperti tekanan darah tinggi, penyakit jantung, dan stroke.
Mengkonsumsi rebung dengan porsi yang cukup dan tidak berlebihan dapat memberikan manfaat untuk tubuh kita, tetapi jika terlalu berlebihan juga memiliki efek yang tidak baik untuk tubuh. (*)