KETIK, JEMBER – Suasana berbagi di bulan Ramadan masih belum usai, justru semakin diperkuat dalam toleransi antar umat beragama, khususnya di Jember.
Seperti yang dilakukan Sekolah 3 Bahasa Rukun Harapan dengan menggelar kegiatan buka bersama dan berbagi sesama pada Jumat (14/4/2023) sore di Masjid Muhammad Cheng Ho Jember. Pihak sekolah melibatkan para siswa-siswinya dari tingkat playgroup, TK, dan SD.
Menurut Kepala Sekolah 3 Bahasa Rukun Harapan Sarinah, acara ini rutin digelar di setiap tahun. Setiap kegiatan keagamaan tidak pernah absen dirayakan, kali ini kegiatan dari agama Islam.
Ia mengungkapkan tujuan diadakannya kegiatan buka bersama dan berbagi sesama untuk menumbuhkan solidaritas dan kebersamaan bagi siswa-siswi. Mengingat sekolah yang Sarinah pimpin memiliki keberagaman umat beragama.
“Di sekolah kami ada 5 agama. Ada Kristen, Katolik, Hindu, Budha, dan islam. Semua itu kami merayakan perayaan keagamaan masing-masing,” terang perempuan yang akrab disapa Sari.
Sari menambahkan jika memilih lokasi Masjid Muhammad Cheng Ho ini untuk mengenalkan kepada siswa-siswinya jika agama Islam memiliki toleransi yang luas terhadap umat beragama lainnya.
Siswa-siswi Sekolah 3 Bahasa Rukun Harapan meriahkan perayaan agama Islam dalam kegiatan buka bersama dan berbagi sesama, Jumat (14/4/2023) (Foto: Fenna/Ketik.co.id)
“Supaya anak-anak juga mengenal bahwa di sini (Masjid Muhammad Cheng Ho Jember) pendirinya suku Cina beragama Islam. Agar memperluas pengetahuan mereka juga,” tambah Sari.
Sementara itu, Pengurus Takmir Masjid Muhammad Cheng Ho Jember Holili, mengapresiasi kegiatan yang diinisiasi Sekolah 3 Bahasa Rukun Harapan ini. Dengan mengusung konsep toleransi keberagaman umat beragama, membuat warna lain dalam merayakan berkah Ramadan.
“Mengenalkan ajaran Islam sejak dini, membuktikan bahwa ajaran Islam itu relevan dan tanpa mendiskriminasikan etnis Tionghoa,” tutur Holili.
Holili menjelaskan jika ajaran Islam itu terbuka dan mudah dipahami oleh siapa pun. “Mudah dipahami, diamalkan, menjadi penuh keadilan, cinta kasih, keramahan. Kita pemegang misi untuk menyebarkan ajaran agama Islam menjadi rahmat bagi semua alam,” tegas pria berkacamata itu.(*)