KETIK, BATU – Pemerintah Kota Batu (Pemkot Batu) Jawa Timur menjamin stok kebutuhan pokok aman selama bulan puasa Ramadan. Yaitu dengan menggelar operasi pasar di 24 desa/kelurahan yang ada di Kota Batu. Hal itu untuk memenuhi kebutuhan pokok masyarakat terutama beras.
"Stok sembako terutama beras aman selama ramadan. Tetapi sampai saat ini harganya cukup mahal. Supaya bisa menekan harga pasar, kami intervensi dengan melakukan operasi pasar," kata Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai.
Pada Jumat (8/3/2024) kemarin, Pemkot Batu menggelar operasi pasar tahap tiga di Desa Beji, Kecamatan Junrejo. Warga desa tersebut sangat antusias membeli sembako murah dalam operasi pasar itu. Apalagi saat ini sudah mendekati puasa Ramadan.
Pemkot Batu menyiapkan 5 ton beras, 480 liter minyak goreng dengan harga Rp15.500 perliter dan 500 kilogram gula pasir dengan harga Rp16.250 perkilogram.
"Harga beras kemasan 5 kilogram di pasar mencapai Rp 75- Rp 80 ribu. Sedangkan, yang kami jual di operasi pasar harganya hanya Rp 50 ribu per lima kilogram," urai Aries.
Aries menegaskan, dengan operasi pasar itu pihaknya ingin menekan harga bahan pokok di pasar. Sehingga bisa turun sedikit demi sedikit sehingga lebih terjangkau oleh masyarakat. Ia meminta masyarakat untuk memanfaatkan operasi pasar tersebut dengan sebaik-baiknya.
"Operasi pasar seperti ini akan lebih sering kami gelar. Terutama menjelang datangnya bulan suci Ramadan. Semoga dengan kegiatan ini bisa membawa manfaat sebanyak-banyaknya bagi masyarakat," pungkasnya. (*)