KETIK, BANDUNG – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Jawa Barat bersama seluruh pemangku kepentingan terus berupaya untuk mendorong peningkatan literasi dan inklusi keuangan masyarakat.
"Khususnya generasi muda dan pelajar yang berguna dalam peningkatan kesejahteraan di masa depan," kata Direktur Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan 2 dan Manajemen Startegis OJK Jawa Barat Aulia Fadly dalam sambutannya pada pembukaan kegiatan Puncak Hari Indonesia Menabung di Cimahi Techno Park, Kota Cimahi, Kamis (15/8/2024).
Aullia Fadly menambahkan, kemampuan untuk mengelola keuangan dengan baik dan benar sangat penting dimiliki oleh kaum muda, di tengah perubahan gaya hidup anak muda yang cenderung konsumtif.
"Perencanaan keuangan yang baik, rajin berinvestasi dan menabung akan memudahkan anak muda untuk merencanakan masa depan yang sejahtera serta kemerdekaan finansial sesegera mungkin,” kata Aulia.
Lebih lanjut, Aulia Fadly juga mendorong para pelajar dapat memaksimalkan literasi keuangan agar dapat memilih produk keuangan dengan bijak, sesuai dengan kebutuhan dan tujuan keuangan serta membentengi diri dari berbagai kejahatan keuangan digital.
Ke depan, OJK akan meningkatkan dan mengoptimalkan sinergi dan kolaborasi bersama pemangku kepentingan, untuk mewujudkan generasi pelajar yang cerdas, berkualitas dan mampu mengatur keuangan dengan baik dan bijak untuk menyonsong masa depan sejahtera.
Pj. Wali Kota Cimahi Dicky Saromi mengapresiasi inisiatif OJK dalam melaksanakan rangkaian kegiatan tersebut, termasuk berbagai program literasi dan inklusi keuangan yang dilakukan.
“Kami mengapresiasi langkah OJK yang telah menginisiasi terlaksananya rangkaian kegiatan ini dengan baik. Menumbuhkan kebiasaan menabung dan merencanakan keuangan dengan baik sejak dini akan menjadi salah satu cikal bakal untuk membentuk generasi muda berkarakter tanggung untuk menyongsong Indonesia Emas 2045,” kata Dicky.
Sementara Direktur Konsumen dan Ritel Bank bjb Yusud Saadudin mengatakan akan senantiasa mendorong dan berkomitmen untuk mendorong dan inklusi keuangan bagi kalangan pelajar.
"Selain itu, akan terus mengoptimalkan program edukasi dan akses keuangan tabungan simpanan bagi pelajar," imbuh Yusud.
Kegiatan ini merupakan puncak dari rangkaian Hari Indonesia Menabung (HIM) 2024 dan merupakan hasil kolaborasi antara OJK Provinsi Jawa Barat, Bank Jawa Barat dan Banten (Bank BJB), dan Dinas Pendidikan Kota Cimahi.
Berdasarkan data OJK, sebanyak 12.000 pelajar di Jawa Barat telah mengikuti rangkaian kegiatan edukasi keuangan selama periode rangkaian HIM 2024.
Rangkaian kegiatan yang sudah dilaksanakan yaitu edukasi dan sosialisasi keuangan, kampanye edukasi keuangan di media sosial, program duta literasi keuangan tingkat pelajar SMP, pembuatan pojok literasi keuangan hingga pembukaan rekening tabungan pelajar.
Tercatat selama pelaksanaan kegiatan telah dibuka 9 juta rekening dengan nominal Rp5,4 triliun untuk Provinsi Jawa Barat dan 110 ribu rekening dengan nominal Rp30,8 miliar untuk Kota Cimahi (data TW 3 2023 s.d. TW 3 2024).
Pada kegiatan ini juga diumumkan Duta Literasi Keuangan Terbaik Tingkat SMP se-Kota Cimahi. Juara 1 diraih oleh SMP Negeri 2 Cimahi, Juara 2 oleh SMP Negeri 6 Cimahi dan Juara 3 oleh SMP Negeri 7 Cimahi.(*)
