KETIK, SURABAYA – Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi belum bisa memastikan laga Persebaya Surabaya vs Arema FC pada pekan ke-13 Liga 1 2023/2024 bisa digelar di Stadion Gelora Bung Tomo.
Eri Cahyadi mengaku akan melihat kemungkinan ke depan karena belum ada izin dari kementerian untuk menyelenggarakan pertandingan di stadion kebanggaan Surabaya itu.
"Kalau kita memperbolehkan kan saja, tapi kita lihat dulu terkait dengan adanya Piala Dunia ada kepentingan keamanan dari kepolisian, kementerian," paparnya.
Menurut Eri, laga Persebaya kontra Arema sebenarnya bisa tetap digelar di Stadion GBT dan disaksikan Bonek. Namun, kewenangan tersebut ada di tangan Kementerian PUPR dan kepolisian.
"Ya, karena nanti kalau sudah diputuskan Piala Dunia, menjadi kewenangan kementerian untuk pengelolaannya," jelas Eri.
Eri berharap Bonek dan Bonita tetap mendukung kebijakan Kementerian PUPR bahwa Stadion GBT harus steril hingga awal Desember nanti.
Menurutnya, sterilisasi Stadion GBT ini penting demi menjaga kebanggaan Indonesia jadi tuan rumah Piala Dunia U-17. Warga Surabaya harus bisa menjaga kepercayaan yang diberikan itu.
"Ini adalah kepentingan bangsa Indonesia. Kalau untuk kepentingan bangsa, sudah di luar kewenangan Pemkot Surabaya, karena sudah dilakukan kementerian, jangan sampai ada sedikit sesuatu yang menyebabkan Piala Dunia merasa tidak nyaman di Indonesia. Ini mempertaruhkan nama bangsa," tandas Eri. (*)