KETIK, BOGOR – Viral di media sosial X adanya kejadian sepasang lansia yang sudah membusuk di rumah beralamat di Jonggol Kabupaten Bogor, Rabu (17/7/2024).
Diketahui pasangan lansia tersebut bernama Hans D. C. Tomasoa (83) dan Alm Rita Tomasoa Wattimena (72) Warga Jemaat SP3 GPIB Jemaat Cipeucang.
Dari video beredar, sejumlah orang membobol rumah karena dalam keadaan terkunci, lalu mencari keberadaan sepasang lansia tersebut.
Betapa terkejutnya orang-orang karena ditemukan sepasang lansia tersebut sudah meninggal dalam keadaan membusuk di atas kasur.
Mengenai kronologi akun X @bacottetangga_ _ menjelaskan kronologi awal dari pasangan lansia tersebut terakhir terlihat hingga ditemukan membusuk.
Pada Jumat 12 Juli dan Sabtu 13 Juli 2024 RT menghubungi anak-anak almarhum yang diketahui berjumlah 3. Namun belum ada respon dari ketiganya.
RT setempat menghubungi anak-anak karena tetangga sudah tidak melihat keberadaan Opa di luar rumah.
Lalu pada Sabtu, (13/7/2024) pendeta SP3 GPIB Jemaat Cipeucang berkunjung untuk mengajak Oma dan Opa perjamuan Kudus di Rumah serta menyampaikan maksud baik untuk kerja bakti membersihkan rumah Oma dan Opa.
Kerja bakti ini bertujuan untuk dilakukan Ibadah Keluarga pada Rabu, 17 Juli 2024, di mana warga Jemaat SP3 bekerja sama dan menangungg bersama untuk konsumsi, sebelumnya akan kerja bakti membersihkan rumah.
Apa daya pintu rumah terkunci, diketuk tidak ada kabar, dan akhirnya bersama RT/RW diputuskan dibongkar karena anak-anak Oma dan Opa tetap tidak merespon.
Kejadian ini menjadi bukti dengan cara divideo sebagai bukti tidak ada maksud tidak baik membongkar rumah karena sudah mulai tercium bau tidak sedap.
Setelah dibongkar pintu depan rumah kemudian langsung ke kamar Opa dan Oma ditemukan sudah meninggal.
"Menurut Tim Visum dari Polsek dan RSUD, Oma dan Opa sudah meninggal sekitar 4-5 hari lalu, Selasa atau Rabu (9 atau 10 Juli 2024), Oma lebih dahulu meninggal baru Opa yang meninggal," cuitan bacottetangga_ .
Kapolsek Jonggol Kompol Wagiman menjelaskan Pasutri lansia tersebut telah dimakamkan oleh pihak gereja tempat mereka beribadah.
"Setelah selesai dilakukan pemeriksaan secara medis, kemudian jenazah tersebut diserahkan kepada pihak keluarga dan pihak gereja untuk dilakukan pemakaman," kata Kompol Wagiman dikutip dari Suara.com jaringan Ketik.co.id pada Kamis, (18/7/2024). (*)
