KETIK, YOGYAKARTA – Kinerja Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Projotamansari Kabupaten Bantul DI Yogyakarta patut diapresiasi. Sebab masuk dalam daftar 5 BUMD Air Minum peringkat kinerja tertinggi pada kelompok jumlah pelanggan 20.001 sampai 50.000 sambungan langganan (SL) tahun 2023.
Penilaian terekspos dalam Buku Kinerja BUMD Air Minum 2023 dan baru diumumkan tahun 2024 ini. Penyusunan buku tersebut merupakan hasil kolaborasi antara Direktorat Air Minum Ditjen Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).
Disebutkan BPKP sebagai pelaksana audit, review dan evaluasi terhadap pelaksanaan dan pertanggungjawaban akuntabilitas pengeluaran keuangan negara/daerah serta pembangunan nasional.
Perlu diketahui salah satu tujuan evaluasi kinerja BUMD Air Minum adalah untuk memperoleh manfaat hasil pembangunan nasional dari sisi pencapaian akses layanan air minum atas kinerja penyelenggara Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM).
Sedangkan BUMD Air Minum yang memenuhi syarat substansi evaluasi kinerja tahun 2023 berjumlah 393 BUMD Air Minum dari sebanyak 398 BUMD Air Minum yang ada di seluruh Indonesia, (98,74%).
Sementara penilaian kinerja BUMD Air Minum dilaksanakan berdasar Petunjuk Teknis Penilaian Kinerja PDAM sesuai Keputusan Kepala BPPSPAM tahun 2010 tentang Penilaian Kinerja Pelayanan Penyelenggaraan Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum pada Perusahaan Daerah Air Minum. Terdapat 18 indikator penilaian kinerja dalam 4 aspek yang dievaluasi. Meliputi aspek keuangan, aspek pelayanan, aspek operasional dan aspek sumber daya manusia.
Direktur Utama Perumdam Bantul, Arinto Hendro Budiantoro. (Foto: Fajar Rianto /Ketik.co.id)
Dalam kata pengantarnya, Direktur Air Minum Ditjen Cipta Karya, Anang Muchlis antara lain menyampaikan sebagai bagian dari pemerintah daerah keberadaan BUMD diharapkan mampu berperan dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, pembangunan daerah dan memberikan layanan dasar yang bermanfaat (seperti air minum).
"Sehingga tercipta masyarakat yang sehat, sejahtera, adil dan makmur. Untuk itu dalam menjalankan tugasnya, BUMD Air Minum harus dikelola secara profesional dengan sistem manajemen efektif dan efisien serta memperhatikan praktik tata kelola yang baik," jelas Anang Muchlis.
Nah, tujuan lainnya dari evaluasi kinerja BUMD Air Minum, lanjut Anang Muchlis, adalah untuk mengukur kinerja layanan air minum pada sistem jaringan perpipaan. Mulai dari intake, unit transmisi, unit produksi, reservoar, dan unit distribusi sampai ke sambungan rumah/ layanan dan apakah manajemen pengelolaan BUMD Air Minum telah berjalan efektif dan efisien.
Untuk itu disebutkan, melalui kegiatan evaluasi/ penilaian kinerja BUMD Air Minum, diharapkan keragaman kondisi dan informasi layanan air minum sistem jaringan perpipaan (JP) yang diselenggarakan oleh BUMD Air Minum di Indonesia pada skala nasional maupun skala wilayah kepulauan dapat dipublikasikan kepada seluruh stakeholders di Indonesia maupun di luar negeri.
"Selain itu keberadaan Buku Kinerja BUMD Air Minum ini juga sebagai bahan penyusunan rencana kerja untuk perbaikan manajemen BUMD Air Minum yang belum Sehat. Sehingga 100% BUMD Air Minum berkinerja Sehat dapat diwujudkan," ujar Anang Muchlis.
Tidak Jumawa
Masuk dalam daftar 5 BUMD Air Minum peringkat kinerja tertinggi skala nasional, ternyata tidak membuat jajaran Direksi Perumda Air Minum Tirto Projotamansari atau Perumdam Bantul menjadi jumawa.
Direktur Umum dan Keuangan Perumdam Bantul Anita Tri Hastuti. (Foto: Fajar Rianto / Ketik.co.id)
Direktur Utama Perumdam Bantul Arinto Hendro Budiantoro maupun Direktur Umum dan Keuangan Perumdam Bantul Anita Tri Hastuti tetap beraktifitas seperti biasa.
Arinto membenarkan mengenai hasil penilaian peringkat kinerja tertinggi yang berhasil diraih oleh Perumdam Tirto Projotamansari Bantul beberapa waktu tersebut.
Namun Arinto Hendro Budiantoro terkesan rendah hati. Ia bahkan tidak pernah mengungkapkan pada media atas prestasi yang berhasil diraih tersebut. Sebelum akhirnya diketahui oleh Jurnalis Ketik.co.id dan dikonfirmasikan, Senin, 4 November 2024.
Saat ditanyakan Arinto menyebut baginya penghargaan tadi dimaknai untuk terus bekerja lebih giat lagi dan berkarya memberikan yang terbaik untuk masyarakat.
Namun bagi yang sudah kenal kedua direktur tadi menganggap penilaian tersebut sudah sepantasnya diterima oleh Perumdan Bantul. Mengingat Arinto memiliki pengalaman luas di bidang keuangan dan manajemen. Memiliki komitmen yang kuat terhadap peningkatan kualitas pelayanan publik. Serta selama ini dikenal memimpin Perumdam Bantul dengan kepemimpinan yang visioner, strategis dan inspiratif.
Sementara Anita Tri Hastuti mempunyai pengalaman mendalam di bidang keuangan dan manajemen. Memiliki dedikasi yang tinggi terhadap peningkatan layanan publik. Selanjutnya bersama Arinto, Anita terus mengarahkan Perumdam Bantul dengan kepemimpinan yang inovatif, strategis, dan efisien.
Sehingga selain berhasil masuk peringkat 5 besar dalam daftar BUMD Air Minum kinerja tertinggi skala nasional pada kelompok jumlah pelanggan 20.001 sampai dengan 50.000 sambungan langganan (SL) tahun 2023. Perumdam Bantul juga memperoleh nilai kinerja BUMD Air Minum yang tertinggi di Daerah Istimewa Yogyakarta. (*)