KETIK, SURABAYA – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 8 Surabaya menyampaikan permohonan maaf atas adanya keterlambatan kedatangan kereta api jarak jauh akibat banjir di wilayah Daop 4 Semarang pada Kamis (14/3/2024).
Keterlambatan perjalanan ini terjadi karena perjalanan KA Jarak jauh dari Jakarta tujuan Surabaya Pasarturi dialihkan perjalanannya lewat jalur tengah dan selatan imbas banjir di wilayah Daop 4 Semarang.
KA yang mengalami kelambatan tersebut, yaitu KA Jayabaya, KA Sembrani, KA Pandalungan, KA Majapahit, KA Argo Anggrek, KA Harina, KA Gumarang. Rata-rata keterlambatan kedatangan KA tersebut lebih kurang 2-3 jam dari jadwal yang seharusnya.
“PT KAI mengucapkan permohonan maaf kepada para pelanggan atas terganggunya perjalanan dan kelambatan kedatangan KA akibat pengalihan perjalanan KA imbas banjir di wilayah Daop 4 Semarang," ucap Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif.
Hingga saat ini, KAI telah melakukan berbagai upaya untuk normalisasi jalur KA di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng.
KAI juga mengerahkan peralatan dan material yang diperlukan serta ratusan petugas untuk normalisasi dan memperbaiki jalur KA akibat banjir tersebutsupaya bisa dilewati kembali oleh perjalanan Kereta Api.
PT KAI memberikan Service Recovery (SR) kepada penumpang yang terdampak dan mengalami kelambatan.
"Service Recovery yang diberikan kepada penumpang yang terdampak berupa minuman, makanan ringan hingga makanan berat," jelasnya.
Sebagai informasi, berdasarkan monitoring satelit klimatologi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) pada Rabu pukul 20.50-23.45 WIB, wilayah yang terdampak cuaca ekstrem meliputi Kota Semarang, Kabupaten Kendal, Kabupaten Semarang, Kota Salatiga, sebagian wilayah Demak, dan Kabupaten Grobogan. (*)