KETIK, SURABAYA – Kasus video viral kelompok pengajian boleh tukar pasangan yang menjerat paranormal Samsudin Jadab atau yang akrab disapa Gus Samsudin, mendapat perhatian khusus dari Marcel Radhival. Seniman sulap yang memiliki nama panggung Pesulap Merah ini bahkan sampai mengirimkan karangan bunga yang ditujukan untuk Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jatim. Pesulap Merah dan Gus Samsudin selama ini memang dikenal sebagai rival.
Karangan bunga tersebut terletak tepat di depan gedung Direskrimsus Polda Jatim, dan baru dipasang pada Selasa (5/3/2024), siang.
Pada tulisan yang tertera di karangan bunga tersebut, Pesulap Merah mengaku sangat bangga karena kepolisian dapat menindak secara tegas dukun Samsudin atas kelakuannya di video penistaan agama yang memperbolehkan bertukar pasangan untuk sesama pengikutnya.
Karena video viral tersebut, masyarakat dinilai telah membuat resah masyarakat sehingga Polda Jawa Timur menjemput secara langsung Pemilik Padepokan Nur Dzat itu.
Di karangan bunga yang dikirim oleh Pesulap Merah bertuliskan "Terima Kasih dan Bravo polisi Republik Indonesia khususnya Ditreskrimsus Polda Jatim telah menindak secara tegas pembodohan publik yang dilakukan dukun Samsudin. Sukses dan bahagia terus untuk Polri," tulisnya.
Sebelumnya, Polda Jatim menetapkan Samsudin atau Gus Samsudin menjadi tersangka atas video aliran yang menggemparkan media sosial beberapa waktu lalu.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto menjelaskan saat ini Samsudin sudah ditahan di Polda Jatim.
Samsudin dijerat pasal 28 Ayat 2 dan 3 mengenai Undang-Undang ITE dengan ancaman penjara di atas 5 tahun.
Samsudin berperan sebagai pembuat video, dirinya mengaku ingin viral dan dilihat banyak orang karena konten tersebut.
Selain Samsudin, nantinya bakal ada tersangka lain dalam kasus ini tetapi pihak kepolisian masih terus mendalami perannya. (*)