KETIK, FLORES TIMUR – Gunung Lewotobi Laki-laki, Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) kembali erupsi, pada Selasa 5 November 2024, pukul 12:45 WITA.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan telah terjadi erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki dengan tinggi kolom letusan teramati kurang lebih 300 meter di atas puncak atau lebih kurang 1.884 meter di atas permukaan laut.
“Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat daya. Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 14.8 mm dan durasi 70 detik,” mengutip laman resmi PVMBG, Selasa.
Merespons itu, PVMBG merekomendasikan agar masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki dan pengunjung atau wisatawan tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 7 kilometer dari pusat erupsi. Masyarakat agar tenang dan mengikuti arahan Pemda serta tidak mempercayai isu-isu yang tidak jelas sumbernya.
Masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-Laki mewaspadai potensi banjir lahar hujan pada sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Lewotobi Laki-Laki jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi.
PVMBG juga mengimbau masyarakat yang terdampak hujan abu agar memakai masker atau penutup hidung-mulut untuk menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernafasan.
Pemerintah Daerah senantiasa berkoordinasi dengan Pos Pengamatan G. Lewotobi Laki-laki di Desa Pululera, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur atau PVMBG di Bandung.
PVMBG akan selalu berkoordinasi dengan BPBD Provinsi Nusa Tenggara Timur dan Satlak PB setempat dalam memberikan informasi tentang kegiatan Gunung Lewotobi Laki-laki. Untuk informasi lebih jelas dapat menghubungi Pos Pengamatan Gunung Lewotobi Laki-laki atau menghubungi PVMBG, Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral pada nomor telepon 022-7272606.