KETIK, SURABAYA – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa memberangkatkan Pasukan Kirab Pataka Jer Basuki Mawa Beya. Kegiatan itu menandai dimulainya Operasi Sigap Tata Praja (Sitapa) dalam rangka peringatan Hari Jadi ke-78 Provinsi Jawa Timur.
Pasukan Kirab Pataka JBMB dan Operasi Sitapa dilepas oleh Gubernur Khofifah dari Gedung Negara Grahadi, Minggu (24/9/2023). Kantor Bupati Bangkalan akan menjadi tujuan utama pasukan tersebut.
Selanjutnya, Pasukan Kirab Pataka JBMB dan Operasi Sitapa akan berkeliling menuju 37 kabupaten/kota lainnya di Jawa Timur. Mereka dijadwalkan kembali ke Gedung Negara Grahadi pada 11 Oktober 2023 mendatang.
Kirab Pataka JBMB dilakukan bersamaan dengan Operasi Sitapa sebagai bagian dari pengawasan, pembinaan terhadap perizinan sektor pariwisata dan sektor pendidikan yang menjadi kewenangan Provinsi Jawa Timur.
Tujuannya untuk meningkatkan kepatuhan masyarakat terhadap peraturan daerah, peraturan kepala daerah, memelihara ketentraman, ketertiban umum, serta perlindungan masyarakat di wilayah Provinsi Jawa Timur. Muaranya untuk membangun iklim usaha pariwisata yang kondusif berdaya saing.
Kirab Pataka JBMB dan Operasi Sitapa menunjukkan sinergitas Satpol PP Jawa Timur dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Jatim sebagai implementasi nilai IKI (Inisiatif-Kolaborasi-Inovasi) dalam pelayanan publik.
Di samping itu, untuk meningkatkan kepatuhan terhadap Perda dan Perkada di Provinsi Jawa Timur dengan pendekatan Preventif-Edukatif -Solutif (Peduli). Itu semua sejalan dengan arahan Gubernur Khofifah.
Kirab Pataka JBMB dan Operasi SITAPA juga melibatkan Dinas Pendidikan dan PGRI serta para siswa-siswi SMA dan Pramuka. Tujuannya untuk meningkatkan sinergi dan bisa mengenali lebih dalam bahaya narkoba.
Kegiatan ini juga berkolaborasi dengan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea Cukai Jatim I dan Jatim II yang memiliki misi memberantas rokok Ilegal, meningkatkan kesadaran masyarakat tentang rokok Ilegal di Provinsi Jawa Timur.
Gubernur Khofifah dalam amanatnya meminta agar kegiatan Kirab Pataka JBMB ini terus digaungkan untuk menyampaikan pesan kepada masyarakat. Mengingat kegiatan itu juga dalam rangka membangkitkan pariwisata Jatim.
”Gemakan Kirab Pataka JBMB melalui media publikasi seperti radio untuk menyampaikan pesan-pesan kirab pataka dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-78 Provinsi Jawa Timur Tahun 2023,” pinta Khofifah.(*)