KETIK, SURABAYA – Universitas Negeri Surabaya ( Unesa) kembali menggelar wisuda di Graha Unesa, Rabu 30 Oktober 2024. Wisuda ke 112 ini diikuti oleh para lulusan dari berbagai jenjang, seperti sarjana, sarjana terapan, magister dan doktor.
Rektor Unesa, Prof Nurhasan mengatakan, Wisuda kali ini diikuti oleh 1.513 orang, dengan mengusung tema 'Mencetak Wisudawan Unesa yang Adaptif Menuju Indonesia Emas', diharapkan para wisudawan dan wisudawati dapat menjadi pribadi yang adaptif dalam menjawab tantangan global.
"Saya selalu berdoa agar mindset kita berubah, menjadi mindset yang adaptif di era saat ini. Di era ketidakpastian global ini kita harus cepat beradaptasi," jelas Nurhasan saat ditemui di Graha Unesa usai prosesi wisuda, Rabu 30 Oktober 2024.
Lebih lanjut, untuk mempersiapkan lulusannya Unesa selalu melakukan inovasi pada sistem pendidikan agar selalu relevan dengan perkembangan jaman. Agar dapat bersaing di dunia kerja, lulusan Unesa telah ditempa dan dibekali oleh berbagai ilmu, tidak hanya akademik tetapi juga skill yang akan meningkatkan nilai jual mereka.
"Kita telah berkolaborasi dengan dunia industri sesuai dengan prodi-prodi yang ada di Unesa. Maka saya yakini alumni kita mampu menyesuaikan diri di dunia kerja," tambahnya.
Rektor Unesa, Prof Nurhasan saat ditemui usai wisuda. (Foto: Husni Habib/Ketik.co.id)
Nurhasan mengungkapkan jika lulusan Unesa banyak yang telah mendapatkan pekerjaan sebelum mereka lulus. Bahkan banyak dari alumni Unesa yang bekerja di luar negeri seperti Jepang, Jerman, Australia, Timor Leste, Arab Saudi dan beberapa negara Asia lainnya.
"Awalnya mereka magang terus ditarik, yang di Jepang ada 18 orang, Jerman sekitar 13 sampai 14 orang. Kita juga ada di Australia, Timor Leste dan beberapa negara Asia," pungkasnya.(*)